Tulisan dalam buku ini, mengajak para pembaca untuk mengenali, bahwa jalan demokrasi masih gelap. Hukum masih belum mengambil peran pokok sehingga kasus-kasus korupsi tidak pernah tuntas. Malah, yang mengawatirkan penegak hukum terjerat kasus korupsi. Sepanjang 80 tahun Indonesia merdeka, kasus korupsi tidak menyingkir, malah berada di sekitar kekuasaan. Korupsi menyebar di seluruh daerah di Indonesia. Dampak dari korupsi ini, ketidakadilan terlihat nyata. Sekelompok kecil masyarakat kekayaanya melimpah, masyarakat yang lain, dan jumlahnya lebih banyak susah dalam menjalani kehidupan, sehingga Indonesia seolah hanya seperti sebuah kampung.
Para penulis dalam buku ini menunjukkan berbagai bentuk wajah, dalam menapaki jalan gelap demokrasi dan keadilan. Misalnya menyangkut agragria, hukum, hak asasi, tata kelola negara dan pentingnya mengelola keorganisasian di tingkat rakyat, sampai pada pentingnya kembali melihat sistem ideologi (sosialime) yang mendasari tumbuhnya bangsa ini.